Di jaman kebebasan seperti sekarang, hal seperti ini bukan lagi sesuatu yang susah dicari, bahkan ada yang secara sengaja ingin pamer. Peraturan atau batasan hanya sekedar wacana saja. Sudah banyak yang tahu dan menjadi rahasia umum, bahwa media internet seperti Youtube, banyak mengedarkan dan menyuguhkan berbagai tontonan gratis video hasil unggahan seseorang, salah satunya adalah goyangan-goyangan penyanyi Dangdut bugil yang bisa digerayangi secara bebas di atas panggung dihadapan khalayak yang merupakan hasil upload dari user.
Bahkan di Youtube, sebuah video yang berisi tiga penyanyi Dangdut bugil sedang diraba dan digerayangi oleh penonton yang sedang menyaksikan acara tersebut dengan iringan organ tunggal di hajatan nikah. Parahnya lagi, bukan penonton yang mendekati penyanyi seperti yang terjadi di panggung dangdut secara umum tapi penyanyi itu yang menghampiri penonton dan seolah menawarkan diri untuk digerayangi. Padahal kalau saya amati dalam video Youtube tersebut, yang menyaksikan pertunjukkan tersebut tak hanya orag dewasa saja tapi juga anak di bawah umur. Yang lebih mengherankan lagi, acara tersebut bukanlah sebuah tontonan bebas di tempat/lapangan terbuka yang tidak ada kaitannya dengan acara suci, melainkan di sebuah acara resepsi hajat nikah.
Sungguh ironis, sebuah hajatan pernikahan yang sangat sakral dan suci dikotori oleh aksi goyang porno biduan Dangdut erotis dan seronok. Ataukah memang sudah berubah anggapan dan penilaian masyarakat, terutama masyarakat yang ada di lokasi dalam video tersebut?. Mungkin mereka sudah menghilangkan nilai suci dan sakral yang ada dalam hajat nikah, sehingga apa yang terjadi dalam video di bawah ini seolah-olah sudah menjadi tradisi yang dihalalkan. Buktinya, tak ada kecaman ataupun protes keras dari masyarakat yang tampak dalam video. Mereka bahkan santai dan tertawa gembira. Silakan simak dan perhatikan video di bawah ini:
Semoga hal ini dapat memberi kesadaran bagi kita sebagai insan Dangdut untuk segera berubah ke arah yang lebih baik, jangan takut tak laku dan jangan takut tak populer. Bukankah seorang Ikke Nurjanah/Evie Tamala/Rita Sugiarto dll bisa menjadi populer bukan karena goyangan erotis, tapi karena merdu dan khasnya suara yang dimiliki penyanyi. Apa yang akan dibanggakan dengan kepopuleran dari hal yang negatif?. Sayangi Dangdut sebagaimana Dangdut telah memberikan sesuatu yang lebih untuk kehidupan kita.